Kasus Video Mesum anak ITS Surabaya

Diposting oleh welkis On 05.23


Selasa, 25 November 2008 | 17:23 WIB

GRESIK, SELASA - Tiga episode adegan mesum layaknya suami istri oleh sepasang mahasiswa perguruan tinggi negeri di Surabaya asal Gresik dan kini beredar via telepon seluler, ternyata direkam dan dilakukan di tempat kos. Adegan pertama yang dilakukan oleh pria F (20) dan perempuan P (19) dilakukan di tempat kos teman F di sekitar kampus kawasan timur Surabaya pada malam pergantian tahun 2006 ke 2007. Adegan kedua dan ketiga dilakukan di rumah kos F sendiri.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Gresik Ajun Komisaris Fadli Widianto, Selasa (25/11), mengatakan, keduanya masih diperiksa sebagai saksi. "Sejauh ini tidak ada bukti atau pun saksi yang mengarah bahwa mereka menyebarkan adegan porno itu," kata Fadli.

menurut Fadli, pada Oktober 2006 keduanya berpacaran. "Mereka pertama kali melakukan hubungan suami istri di rumah kos yang cowok. Keduanya ketagihan dan sering berhubungan seks. Adegan tersebut direkam lalu di hapus. Diantara rekaman tersebut disimpan di rumah F di perumahan elit di Gresik. Mungkin ada temannya yang melihat lalu mengkopi dan menyebarkan," kata Fadli.

Keduanya putus pacaran pada 8 Agustus lalu. Anehnya, pada bulan September rekaman videonya sudah beredar di folder sebuah warnet di Gresik. Keduanya diberitahu temannya ada rekaman mesum itu. Keduanya pun mendatangi warnet tersebut dan menghapusnya karena malu. "Mereka keliling dari warnet ke warnet untuk melihat jangan-jangan ada gambar rekaman adegan untuk dihapus," tutur Fadli.

Keduanya juga rajin menanyai orang yang punya telepon seluler. Kalau ada rekaman itu mereka minta dihapus. Tetapi pada Oktober lalu gambar rekaman keduanya muncul lagi di warnet di Bratang Surabaya hingga informasi itu pun sampai ke kampus di Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya. "Akhirnya, F mengundurkan diri dari kuliah karena malu. Sementara P baru menyusul mengundurkan diri pada Senin (24/11) lalu," kata Fadli.

Menangis di kantor polisi

F harusnya masih duduk sebagai mahasiswa semester IV. Dia ke kantor Polres Gresik sejak Senin pukul 18.30. Sedangkan P seharusnya masih duduk di semester II, datang ke Polres Gresik Selasa (25/11) pukul 00.00.

Pada Selasa (25/11) siang, F yang mengenakan kaos oblong warna hitam didampingi dua orang tuanya, pengusaha hiburan di Gresik diperiksa di unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Gresik. F menangis karena terpukul, sementara kedua orang tuanya juga syok dan hanya bisa terdiam sambil menyandarkan kepala di kursi yang ada di ruang unit PPA.

P yang mengenakan hem lengan panjang warna merah maron dan celana jeans hijau, didampingi kedua orangtua dan keluarganya. Gadis cantik berkulit kuning langsat, setinggi 165 senti meter itu juga terpukul.

F dan P sama-sama heran, bingung, dan terpukul kenapa rekaman mesum itu bisa beredar luas di masyarakat. P memang mengakui yang ada dalam rekaman porno itu dirinya, namun dia tidak merasa menyebarkan. "Yang merekam dan mengambil gambar pacar saya," ujar P, mantan siswa SMU favorit di Gresik itu kepada penyidik.

F warga perumahan elit di Gresik, kepada penyidik Polres Gresik mengatakan, adegan mesum itu direkamnya sendiri menggunakan telepon seluler buatan China merk Cotoq. Dia merekam adegan itu untuk kepentingan sendiri. Dia bingung kenapa bisa menyebar luas, karena ponsel itu kini telah dia jual dan sebelum dijual rekaman adegan itu telah dihapus.

Adi Sucipto


1 Comment

  1. Unknown Said,

    Hanya Sekedar berbagi buat Teman-teman yg ada di Group ini bahwa Anda yg punya masalah yg selama ini ngak bisa terselesaikan jangan putus asa lagi sebab,kemarin saya berhasil keluar dari Masalah yg menurut Saya sangatlah besar yaitu punya hutang di Rentenir dgn Jumlah keseluruhan 357juta
    Yg duluhnya kami hanya pinjam 50juta namun terus berbunga jadilah sebanyak itu hutang saya,dan lebih sulitnya Saya di sini di Malaysia sebagai TKI yg bekerja tak menerimah Gaji selama 3tahun sebab kemarin saya pinjam uang sama majikan buat bayar hutan kami sama Rentenir di Indonesia itupun belum terselesaikan semuanya,
    Namun sekarang saya dan keluarga sudah bisah bernafas legah karna kami sudah terlepas dari hutang yg begitu besar yg sekian Tahun membuat kami Pusing buat ngelunasinnya
    Semua ini berkat bantuan DATUK GARTO Mungkin ucapan terimahkasi ngak Sepadang dgn apa yg telah DATUK GARTO berikan kepada kami sekeluarga…
    Dan INFO pentingnya buat Teman-teman yg ada di Group ini yg di Rundung masalah yg begitu besar dan ngak punya solusi buat menyelesaikannya tdk usah Keliling lagi buat cari solusi Cukup Anda
    Hubungi DATUK GARTO DI NOMOR TLFN 0852.2248.9868
    Yakinlah dan percaya ini semua kisa Hidup kami jika Anda berminat TLFN aja Beliau Insya Allah anda akan di bantu dan Akan berhasil seperti Kami

    Posted on 16 Agustus 2015 pukul 20.38